![]() |
Foto: Istimewa |
kegiatan yang berlangsung di aula lantai 3 Universitas Muhammadiyah Pontianak, bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat agar lebih sadar akan pentingnya kesehatan mental dan dapat mencegah tingginya angka kematian akibat bunuh diri. Dengan tema yang kuat, kegiatan ini bertujuan untuk membuka tabir keheningan dan meningkatkan pemahaman tentang masalah kesehatan mental.
Acara ini melibatkan panitia inti yang bertanggung jawab atas perencanaan dan pelaksanaan, serta beberapa volunteer yang membantu acara. Sebanyak 50 orang, terdiri dari mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum Menjadi peserta dalam kegiatan ini.
Serangkaian kegiatan menarik dipersiapkan untuk peserta, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok dengan drama singkat aksi pencegahan bunuh diri, relaksasi dengan teknik Butterfly Hug, serta narasi singkat untuk memfasilitasi peserta dalam meluapkan keresahan yang mereka alami.
Salah satu momen yang menggugah adalah ketika peserta diminta untuk menuliskan keresahan dan janji diri mereka sendiri pada sticky note, lalu menempelkannya di banner dengan cap jari kelingking sebagai tanda komitmen mereka. Sesi sharing juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk saling mendukung dan menginspirasi satu sama lain.
"Tujuan dan harapan kami adalah agar masyarakat dapat lebih menyadari bahwa kesehatan mental itu penting. Kita harus lebih peka dan peduli terhadap orang-orang disekitar kita," ungkap Khavifi Miharnja panitia kegiatan.
Kegiatan ini menjadi semangat baru tentang kesehatan mental, acara ditutup dengan foto bersama dan nyanyian bersama, menunjukkan solidaritas dalam mengatasi stigma seputar masalah kesehatan mental.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih inklusif dan peduli terhadap kesehatan mental, sehingga dapat mencegah lebih banyak tragedi bunuh diri di masyarakat.
Lembaga Pers Qalam Madani 2024
0 Komentar